Trump Perintahkan Blokade Tanker Minyak Keluar dan Masuk Venezuela

Trump Perintahkan Blokade Tanker Minyak Keluar dan Masuk Venezuela

Ilustrasi.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Selasa (16/12/2025) memerintahkan blokade terhadap semua kapal tanker minyak yang dikenai sanksi dan masuk atau keluar Venezuela, sebuah langkah yang diperkirakan akan meningkatkan ketegangan antara Washington dan Caracas secara tajam.

Belum jelas bagaimana pemerintahan Trump akan memberlakukan blokade terhadap kapal-kapal yang dikenai sanksi tersebut, serta apakah ia akan meminta bantuan Penjaga Pantai untuk mencegat kapal-kapal seperti yang dilakukan minggu lalu. Pemerintahan Trump telah mengerahkan ribuan pasukan dan hampir selusin kapal perang — termasuk sebuah kapal induk — ke wilayah itu dalam beberapa bulan terakhir.

“Karena pencurian aset kita, dan banyak alasan lain, termasuk terorisme, penyelundupan narkoba, dan perdagangan manusia, rezim Venezuela telah ditetapkan sebagai ORGANISASI TERORIS ASING,” tulis Trump di Truth Social, sebagaimana dilansir Reuters. “Oleh karena itu, hari ini, saya memerintahkan BLOKADE TOTAL DAN LENGKAP TERHADAP SEMUA KAPAL TANKER MINYAK YANG DIKENAI SANKSI yang masuk dan keluar dari Venezuela.”

Harga minyak mentah berjangka AS naik lebih dari 1% menjadi USD55,96 per barel dalam perdagangan Asia setelah Trump memerintahkan blokade terhadap kapal tanker minyak yang dikenai sanksi dan meninggalkan atau memasuki Venezuela. Harga minyak ditutup pada USD55,27 per barel pada Selasa, penutupan terendah sejak Februari 2021.

530 Hektare Lahan Rusak Akibat Banjir di Bireun, Zulhas: Pemerintah Beri Perhatian Khusus

530 Hektare Lahan Rusak Akibat Banjir di Bireun, Zulhas: Pemerintah Beri Perhatian Khusus

530 Hektare Lahan Rusak Akibat Banjir di Bireun, Zulhas: Pemerintah Beri Perhatian Khusus

Ratusan orang menjadi korban saat banjir bandang dan tanah longsor di Aceh. Ratusan hektare lahan juga rusak diterjang banjir bandang.

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan alias Zulhas melihat langsung dampak kerusakan yang diakibatkan bencana banjir di Desa Cot Ara, Kecamatan Kuta Blang, Aceh.

Dalam peninjauannya Zulhas melakukan dialog dengan para warga serta petani yang terdampak bencana banjir pada 26 November 2025 yang lalu.

“Pemerintah akan hadir untuk membantu para petani yang terdampak bencana,”ujar Zulhas dikutip, Senin (15/12/2025).

Dikatakan Zulhas, pemerintah fokus memperbaiki lahan pertanian dan infrastruktur yang rusak akibat bencana di Sumatera.

“Sesuai dengan Intruksi dari Presiden Prabowo, bahwa perbaikan infrastruktur pertanian pascabencana menjadi perhatian khusus pemerintah,” tandasnya.

kadobet login

Tinjau Posko Pengungsian di Takengon, Prabowo Pastikan Warga Tidak Sendiri

Tinjau Posko Pengungsian di Takengon, Prabowo Pastikan Warga Tidak Sendiri

Presiden Prabowo Subianto saat tinjau korban banjir di Aceh

Presiden Prabowo Subianto meninjau langsung posko pengungsian bencana di Takengon, Aceh pada Jumat 12 Desember 2025. Ia pun menegaskan, komitmen pemerintah untuk mempercepat pemulihan di wilayah-wilayah yang terdampak banjir bandang di Sumatera. 

Prabowo memastikan masyarakat tidak akan dibiarkan menghadapi situasi ini sendirian. “Memang keadaannya cukup sulit dan memprihatinkan, tapi percaya lah bahwa saudara-saudara tidak sendiri. Kami semua bertekad bekerja keras untuk membantu meringankan kesulitan Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu semuanya,” ujar Prabowo saat menemui warga di posko pengungsian Masjid Al Abrar, Takengon, Jumat.

“Saya minta semuanya bersabar. Insya Allah, keadaan bisa cepat kita pulihkan supaya kehidupan kembali lebih baik,” tambahnya.

Usai berdiskusi dengan warga di Takengon, Prabowo akan melanjutkan kunjungan ke daerah terdampak lainnya. Ia menegaskan, bantuan pemerintah akan terus dikerahkan ke lokasi-lokasi yang membutuhkan.

Hingga Jumat sore, Prabowo telah meninjau posko-posko pengungsian di tiga kabupaten/kota terdampak banjir bandang, yakni Aceh Tamiang, Bener Meriah, dan Takengon. Pemerintah memastikan komitmennya untuk menyalurkan bantuan dan mempercepat pemulihan agar masyarakat dapat segera kembali menjalani aktivitas normal.

Kapolri Tinjau Pembersihan SD hingga Masjid Terdampak Bencana di Aceh Tamiang

Kapolri Tinjau Pembersihan SD hingga Masjid Terdampak Bencana di Aceh Tamiang

Kapolri Tinjau Pembersihan SD hingga Masjid Terdampak Bencana di Aceh Tamiang (Ist)

 Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pembersihan sekolah dasar (SD) dan masjid yang terdampak bencana alam di Aceh Tamiang, Kamis (11/12/2025).

Polisi bersama warga sekitar membersihkan bangunan tersebut. Ada 200 personel Polri dikerahkan ke 3 lokasi. Rinciannya 25 personel ke SDN 01 Karangbaru, Masjid Syuhada 25 jajaran, dan Mapolres Aceh Tamiang 150 personel. 

Sebelumnya, Sigit meninjau posko pengungsian bencana alam di wilayah Aceh Tamiang. Dalam kesempatan itu, Sigit menyalurkan bantuan untuk masyarakat. 

Lokasi pengungsian di Jembatan Kuala Simpang ditempati sebanyak 240 orang. Masyarakat langsung menyambut antusias kehadiran Sigit dan rombongan. 

Dalam lokasi pengungsian tersebut, Polri telah menyediakan layanan, di antaranya dapur lapangan, dengan kapasitas 450 porsi untuk satu kali masak. Trauma healing, dengan melibatkan 12 orang anggota tim. 

Water treatment, yang dapat menghasilkan 16.000 liter air bersih/hari. Posko layanan kesehatan, yang melibatkan 31 tenaga kesehatan.

Sigit juga menyerahkan bantuan sebanyak enam truk untuk masyarakat yang terdampak bencana. Beberapa di antaranya adalah, Chainsaw, peralatan untuk air bersih, sembako dan kebutuhan lainnya yang sangat diperlukan oleh warga. 

Mahasiswa RI di Islamabad Dukung Diplomasi Prabowo: Perkuat Hubungan Indonesia-Pakistan

Mahasiswa RI di Islamabad Dukung Diplomasi Prabowo: Perkuat Hubungan Indonesia-Pakistan

Mahasiswa RI di Islamabad Dukung Diplomasi Prabowo/Biro Pers

Mahasiswa Indonesia yang berada di Islamabad, menyambut dengan antusias kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto ke Pakistan.  

Mereka menaruh harapan besar agar kunjungan ini menghasilkan kerja sama strategis yang bermanfaat bagi kepentingan nasional, sekaligus meningkatkan perhatian pemerintah terhadap diaspora.

Mahasiswa juga menyambut gembira langkah diplomasi Prabowo, yang bertepatan dengan 75 tahun hubungan harmonis Indonesia dan Pakistan.

“Hubungan yang harmonis dengan Pakistan dan Indonesia sudah terjalin begitu lama, kurang lebih 75 tahun. Semoga dengan kedatangan Bapak Prabowo, hubungannya semakin kuat dan semakin harmonis lagi,” ujar Farhan, salah seorang mahasiswa saat menyambut kedatangan Prabowo, dikutip, Selasa (9/12/2025).

Sementara, Ibnu mahasiswa lain, mengungkapkan harapannya agar kunjungan ini dapat mempererat hubungan kedua negara. Dia berharap kedatangan Prabowo menghasilkan Memorandum of Understanding (MoU) yang konkret.

Selain dukungan terhadap agenda politik luar negeri, para mahasiswa juga menyampaikan aspirasi mengenai perlindungan dan peningkatan kualitas diaspora pendidikan Indonesia di Pakistan.

Cerita Wamensos Tinjau Bencana Sumatra, Kehabisan Bensin hingga Antre 4 Jam

Cerita Wamensos Tinjau Bencana Sumatra, Kehabisan Bensin hingga Antre 4 Jam

Cerita Wamensos Tinjau Bencana Sumatra, Kehabisan Bensin hingga Antre 4 Jam (Nur Khabibi)

Wakil Menteri Sosial (Wamensos), Agus Jabo Priyono, mengungkapkan saat dirinya meninjau lokasi bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra. Kunjungan tersebut selama satu pekan kemarin. 

1. Kehabisan Bensin

Wamensos mengungkapkan, ia dan rombongan sempat kehabisan bensin. Kala itu, ia menuju salah satu daerah untuk menyambut kedatangan Presiden RI, Prabowo Subianto. 

“Jadi waktu itu saya berangkat dari Medan ke Kutacane, menyambut kedatangan Presiden,” kata Agua saat ditemui pada kegiatan Funwalk Kemensos, memperingati Hari Disabilitas Internasional 2025 di kawasan Bundaran HI, Minggu (7/12/20245). 

“Di Kutacane sampai ke Medan itu antreannya luar biasa, pada waktu itu memang stoknya mungkin terbatas dan saya sendiri juga bersama rombongan kehabisan bensin,” ucapnya. 

Akan hal itu, ia bersama rombongan kemudian memutuskan ikut mengantre BBM dan mendapatkannya beberapa jam setelahnya. 

“Tetapi kemudian sekitar 4 jam 5 jam, akhirnya kita mendapatkan BBM dan kita bisa lanjut ke daerah,” ujarnya.

Meski begitu, ia menekankan kondisi tersebut berangsur-angsur membaik. Itu karena akses darat yang sebelumnya terputus mulai bisa dilalui kendaraan untuk distribusi BBM. 

“Tapi sepertinya sekarang ini ya untuk kendala BBM mungkin sudah mulai terantisipasi karena akses ya. Akses untuk distribusi BBM ke daerah-daerah yang terkena dampak bencana untuk jalur daratnya sudah mulai kondusif,” ucapnya. 

Reaksi Korban Usai Ustaz Evie Efendi Jadi Tersangka KDRT

Reaksi Korban Usai Ustaz Evie Efendi Jadi Tersangka KDRT

Ustaz Evie Efendi (Foto: Screenshot)

Kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang melibatkan pendakwah Ustaz Evie Efendi memasuki babak baru. Setelah melalui rangkaian pemeriksaan, penyidik Unit PPA Satreskrim Polrestabes Bandung menetapkan Evie sebagai tersangka atas dugaan kekerasan terhadap anak kandungnya, NAS.
Kuasa hukum korban, Rio Damas Putra, menegaskan bahwa proses hukum tetap berjalan tanpa ada upaya damai maupun pencabutan laporan.

“Tidak ada (pencabutan laporan),” kata Rio saat dihubungi awak media, Jumat (5/12/2025).

Rio menyebut penetapan tersangka tersebut merupakan langkah yang tepat dan sesuai prosedur. Ia menilai penyidik bekerja secara objektif setelah menemukan adanya unsur pidana dalam laporan yang dibuat kliennya.

“Penyidik menemukan pelanggaran dan terpenuhinya unsur pidana yang dilaporkan klien kami. Kami hargai dan apresiasi Polrestabes Bandung yang telah menetapkan tersangka, proses penyelidikan dan penyidikan berjalan transparan dan obyektif,” ungkap Rio.

Meski proses hukum terus berjalan, Rio memastikan pihaknya tetap siap membantu penyidik apabila dibutuhkan, termasuk dalam proses pelimpahan berkas ke kejaksaan.

Isu mengenai adanya mediasi sebelumnya sempat mencuat. Namun Rio menegaskan tidak pernah ada upaya damai. Menurutnya, pertemuan yang terjadi pada 10 November bukanlah mediasi, melainkan bagian dari agenda konfrontasi.

Tokoh Lintas Sumatera Minta Prabowo Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional

Tokoh Lintas Sumatera Minta Prabowo Tetapkan Banjir Sumatera sebagai Bencana Nasional

Tokoh Lintas Sumatera (foto: dok ist)

Desakan agar Presiden Prabowo Subianto menetapkan banjir besar dan longsor hebat, yang melanda Pulau Sumatera sebagai bencana nasional terus menguat. Permintaan itu kembali ditegaskan oleh Persaudaraan Tokoh Lintas Sumatera (PTLS), yang menilai bencana yang melanda Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat tersebut telah memenuhi kriteria bencana nasional sebagaimana diatur dalam UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

“Melihat laporan media, relawan, dan keluhan dari unsur pimpinan daerah, dapat disimpulkan bahwa jumlah korban, kerugian harta benda, kerusakan infrastruktur, cakupan wilayah terdampak, hingga dampak sosial ekonomi telah memenuhi syarat penetapan bencana nasional,” ujar Ray Rangkuti, Rabu (3/12/2025).

Pertemuan tokoh lintas Sumatera itu diprakarsai oleh Ketua Dewan Direktur GREAT Institute, Dr. Syahganda Nainggolan, dan dihadiri belasan tokoh dari Aceh, Sumut, dan Sumbar. Mereka antara lain Syahganda Nainggolan, Fachrudin, Teguh Santosa, Ray Rangkuti, Rizal Matondang, Abdullah Rasyid, Wahyono, Hendri Harmen, Sugiat Santoso, Mayjen (Purn) Daniel Chardin, Iskandar Pulungan, Anton Permana, Zaid Burhan, dan Dedi Irawan.

Ray Rangkuti mengingatkan, bahwa keterlambatan penetapan status bencana nasional berpotensi memperbesar jumlah korban jiwa. “Semakin lama ditetapkan, semakin tinggi risiko korban bertambah,” ujarnya.

Sementara itu, Teguh Santosa, Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), menyebut laporan dari JMSI Aceh menunjukkan kerusakan akibat banjir dan longsor kali ini melampaui dampak tsunami 2004. 

“Saat tsunami 2004, hanya enam kabupaten/kota yang parah. Sekarang ada 18 kabupaten/kota yang mengalami kerusakan serius,” kata Teguh.

Tragis! Kepsek SMP di Cilincing Tewas Gantung Diri di Sekolah

Tragis! Kepsek SMP di Cilincing Tewas Gantung Diri di Sekolah

Kepsek SMP di Cilincing Tewas Gantung Diri di Sekolah/ilustrasi

Seorang guru berinisial W (48) Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kawasan Cilincing, Jakarta Utara ditemukan tewas dalam kondisi gantung diri pada Senin, (1/12/2025). Peristiwa itu membuat heboh guru dan warga sekitar.

“Betul ditemukan dalam kondisi tergantung, untuk lebih pastinya penyebab kematian kita lakukan autopsi terhadap jenazah ya mas,” kata Kapolsek Cilincing, Kompol Bobi Subasri saat dikonfirmasi wartawan, Senin (1/12/2025).

Bobo mengatakan, saat ini jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Informasi yang dihimpun, korban merupakan kepala sekolah di sekolah tersebut.

“Sekarang jenazah sedang dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati,” ujar Kompol Bobi Subasri.

Lebih lanjut dia, mengatakan polisi masih mencari tahu penyebab kematian korban, nantinya akan dibeberkan setelah hasil autopsi rampung. Oleh karena itu, polisi minta bersabar sampai pemeriksaan usai.

Peristiwa Bersejarah 29 November: Berdirinya FC Barcelona hingga Lahirnya Korpri

Peristiwa Bersejarah 29 November: Berdirinya FC Barcelona hingga Lahirnya Korpri

FC Barcelona (Foto: Twitter/FCBarcelona)

Sejumlah peristiwa penting terjadi pada tanggal 29 November dalam berbagai periode sejarah. Mulai dari berdirinya klub sepak bola besar dunia hingga momen bersejarah di Indonesia. 

Berikut rangkuman peristiwa bersejarah tersebut, sebagaimana dihimpun dari berbagai sumber, Sabtu (29/11/2025).

1899 – Berdirinya FC Barcelona

FC Barcelona atau Barca resmi berdiri pada 29 November 1899. Klub raksasa asal Catalunya, Spanyol, ini didirikan oleh sekelompok pesepakbola asal Swiss, Inggris, dan Catalan yang dipimpin Joan Gamper.

Sebagai salah satu klub tersukses di dunia, Barcelona menjadi simbol budaya Catalan dengan moto “Més que un club” atau lebih dari sekadar klub.

Barca juga tercatat sebagai salah satu klub terkaya di dunia, dengan pendapatan tahunan mencapai 560,8 juta euro dan valuasi sekitar 3,56 miliar dolar AS.

1944 – Albania Merdeka dari Jerman

Albania memerdekakan diri dari pendudukan Jerman pada 28 November 1944. Sehari setelahnya, mereka mendeklarasikan kemerdekaan secara resmi. Oleh sebab itu, 29 November diperingati sebagai Hari Pembebasan Albania