Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo mengungkapkan bahwa upayanya memaksimalkan strategi menjadi kunci untuk dapat melaju ke babak 16 besar Japan Open 2024.
Bertanding di Yokohama Arena, Yokohama, Jepang, Selasa, Chico berhasil memetik kemenangan atas wakil Prancis Arnaud Merkle dengan 21-19, 21-17.
“Tadi saya menang berkat bisa memaksimalkan strategi. Saya bisa bermain baik dan menggunakan strategi untuk memenangkan pertandingan. Saya juga bisa mengontrol permainan, baik di gim pertama maupun kedua,” kata Chico dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Dalam pertandingan yang berlangsung ketat tersebut Chico mengatakan bermain sabar menjadi kunci untuk dapat mengontrol permainan.
“Untuk bisa dapat poin, saya juga tidak mudah. Saya dari awal menerapkan strategi mencoba menarik lawan. Saya tidak buru-buru untuk menyerang karena saya tahu lawan juga punya pertahanan yang bagus. Jadi saya harus mengadu dulu di situ,” ujar pemain berusia 26 tahun itu.
Pada babak 16 besar, Chico akan berjumpa wakil Prancis lainnya Alex Lanier yang akan menjadi pertemuan pertama mereka. Kakak dari Ester Nurumi Tri Wardoyo itu berencana untuk mempelajari permainan lawan agar dapat melancarkan strategi yang tepat.
“Saya akan mencoba melihat rekaman video permainan dan bagaimana how to play lawan. Saya akan lihat videonya agar lebih jelas bagaimana strategi untuk menghadapinya,” kata Chico.
Chico menjadi satu-satunya tunggal putra yang tersisa di Japan Open 2024 setelah Anthony Sinisuka Ginting memutuskan mundur akibat cedera yang dialami saat berlaga, Selasa.
Ginting memilih mundur saat tertinggal 17-21, 4-5 melawan wakil tuan rumah Yushi Tanaka. Sebelumnya, tunggal putra Jonatan Christie telah lebih dulu mengundurkan diri karena harus menemani isterinya yang diperkirakan akan melahirkan dalam waktu dekat.
Di sektor tunggal putri, Ester menjadi satu-satunya wakil Indonesia setelah Gregoria Mariska Tunjung batal tampil. Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 itu harus menarik dari keikutsertaannya di ajang Japan Open karena terkena virus cacar air.